Sudah Menuju Tahun Tahun Cristiano Ronaldo Puasa Gelar Liga
Cristiano Ronaldo sebentar lagi akan hampir lima tahun puasa gelar liga, semenjak terakhir membawa Juventus menjadi Juara Serie A 2019-2020.
Terakhir Juara Lima Tahun Lalu
Cristiano Ronaldo terakhir kali menjuarai kompetisi liga pada tahun 2020 bersama Juventus, meraih gelar Scudetto keduanya di Italia. Saat itu, Ronaldo menjadi salah satu pilar penting yang membawa Juventus mempertahankan dominasinya di Serie A.
Selama dua musim di Juventus (2018-2019 dan 2019-2020), Ronaldo mencetak 65 gol dalam 89 pertandingan liga, membuktikan bahwa ia masih berada di puncak performa meski sudah berusia di atas 30 tahun. Namun, setelah musim 2019-2020, Juventus mulai mengalami penurunan, dan Ronaldo memutuskan untuk kembali ke Manchester United pada 2021-2022. Kepindahannya dari Juventus menandai awal periode di mana Ronaldo belum lagi merasakan gelar juara liga. Padahal, sebelumnya ia hampir selalu meraih gelar domestik di setiap klub yang dibelanya.
Kembali ke MU dan Tantangan di Premier League
Ronaldo kembali ke Manchester United pada musim panas 2021 dengan harapan bisa mengembalikan kejayaan klub tersebut. Sayangnya, performa tim secara keseluruhan tidak stabil, dan MU hanya finis di posisi keenam pada musim 2021-2022.
Meski Ronaldo menjadi top skorer tim dengan 24 gol di semua kompetisi, MU gagal bersaing di papan atas Premier League. Konflik dengan manajer Erik ten Hag dan minimnya dukungan rekan setim membuat Ronaldo memutuskan hengkang pada Januari 2023.
Kepindahannya ke Al Nassr di Arab Saudi seharusnya menjadi peluang baru untuk kembali meraih gelar. Namun, hingga kini, Ronaldo masih kesulitan mengakhiri puasa gelar liganya.
Perjuangan di Al Nassr dan Peluang Tipis Musim Ini
Sejak bergabung dengan Al Nassr pada Januari 2023, Ronaldo langsung menjadi bintang utama. Namun, timnya gagal menjuarai Liga Profesional Saudi musim lalu, kalah bersaing dari Al Ittihad.
Di musim 2024/2025, Al Nassr berada di peringkat ketiga klasemen, tertinggal 11 poin dari pemuncak Al Ittihad dengan enam laga tersisa. Peluang untuk mengejar gelar masih ada, meski sangat kecil. Ronaldo sendiri telah mencetak 30+ gol musim ini, tetapi kurangnya konsistensi tim membuatnya sulit bersaing. Jika Al Nassr gagal menjuarai liga musim ini, maka Ronaldo akan genap lima tahun tanpa gelar juara liga periode terpanjang dalam kariernya sejak debut profesional pada 2002.
Di usia 39 tahun, waktu Ronaldo untuk meraih gelar liga lagi semakin terbatas. Namun, semangat kompetitifnya yang tinggi membuat ia tetap berusaha memberikan yang terbaik. Apakah ia akan segera mengakhiri puasa gelarnya, atau justru harus menerima kenyataan ini sebagai bagian dari fase akhir kariernya?
Dengan segala pencapaiannya, Cristiano Ronaldo tetap legenda sepak bola, tetapi tantangan terbesarnya sekarang adalah mempertahankan relevansi di level kompetitif meski sudah melewati masa puncaknya. Jangan lewatkan berita dan update terbaru seputar sepak bola di ShotsGoal!